Manfaat Kasur Dekubitus untuk Mencegah dan Mengurangi Luka Tekan pada Pasien Imobilitas

Luka tekan atau dekubitus merupakan cedera pada kulit dan jaringan di bawahnya akibat tekanan berkepanjangan. Kondisi ini umum terjadi pada pasien yang tidak dapat bergerak bebas, seperti pasien stroke, lansia, atau penderita penyakit kronis lainnya.

Berbaring dalam waktu lama tanpa perubahan posisi menyebabkan aliran darah terganggu. Akibatnya, jaringan kulit rusak dan luka muncul, terutama di bagian tubuh yang menonjol.

🟦 Area Tubuh yang Sering Terkena Luka Tekan

Tekanan berlebih sering menimbulkan luka di area berikut:

  • Belakang kepala

  • Bahu dan tulang belikat

  • Siku dan bokong

  • Tulang ekor dan panggul

  • Lutut bagian dalam dan luar

  • Tumit dan pergelangan kaki

Kondisi ini harus dicegah sejak dini agar tidak berkembang menjadi luka yang bernanah, bau, bahkan infeksi sistemik.

🟦 Kasur Dekubitus: Solusi Efektif untuk Pencegahan

Salah satu upaya pencegahan yang terbukti efektif adalah penggunaan kasur dekubitus. Alat ini membantu mendistribusikan tekanan secara merata dan meningkatkan sirkulasi darah.

Dalam jurnal ilmiah tahun 2024 oleh Joanna Blackburn dkk., terbukti bahwa kasur tekanan rendah mampu mengurangi risiko luka tekan dibandingkan kasur busa biasa. Matras ini juga memberikan kenyamanan tambahan bagi pasien yang harus tirah baring dalam jangka waktu lama.

🟦 Studi Kasus: Pasien RUMAT Rancaekek

Kami menangani pasien berusia 58 tahun yang mengalami stroke. Akibat minimnya mobilisasi, muncul lepuhan di bokong yang akhirnya bernanah dan berbau. Setelah 11 kali perawatan intensif di Unit RUMAT Rancaekek, luka mulai membaik secara signifikan.

Namun, karena belum menggunakan kasur dekubitus, muncul tanda-tanda luka baru di sisi lainnya. Hal ini menunjukkan pentingnya pemakaian kasur khusus sebagai bagian dari terapi luka tekan.

🟦 Upaya Pencegahan dan Perawatan Holistik

RUMAT tidak hanya melakukan perawatan luka. Kami juga memberikan edukasi kepada keluarga pasien untuk mendukung proses penyembuhan, termasuk:

  • Mengganti posisi tidur setiap 2 jam

  • Memberikan nutrisi tinggi protein

  • Menggunakan kasur dekubitus sejak luka pertama muncul

  • Melakukan perawatan luka secara rutin

Pendekatan holistik ini terbukti mempercepat pemulihan dan mencegah luka baru.

🟨 Kesimpulan

Kasur dekubitus bukan hanya alat bantu tidur, tetapi juga bagian penting dari strategi penyembuhan luka tekan. Bila digunakan bersamaan dengan perawatan profesional, hasilnya lebih optimal.

RUMAT hadir sebagai solusi terpercaya untuk penanganan luka kronis. Dengan pengalaman lebih dari 14 tahun, kami siap mendampingi pasien dan keluarga dalam setiap tahap pemulihan.

🟩 Konsultasi Sekarang di RUMAT

📍 Kunjungi unit RUMAT terdekat
📞 Konsultasi langsung dengan perawat ahli
🌐 Kunjungi www.rumat.id

💬 RUMAT – Merawat Luka, Mengubah Cerita

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bagikan

Lainnya dari kami

Tanda dan Gejala Penyakit Diabetes Melitus: Kenali Sejak Dini

Apa Itu Diabetes Melitus? Diabetes melitus atau kencing manis merupakan penyakit kronis yang mengganggu sistem metabolisme tubuh. Kondisi ini terjadi ketika kadar gula (glukosa) dalam darah meningkat karena tubuh tidak memproduksi insulin yang cukup atau insulin tidak bekerja dengan optimal. Akibatnya, tubuh kesulitan memproses karbohidrat, lemak, dan protein secara efisien. Banyak orang baru menyadari penyakit

16 Mitos dan Fakta tentang Diabetes yang Perlu Kamu Tahu | RUMAT

Banyak orang masih mempercayai mitos tentang diabetes. Informasi keliru ini dapat menyesatkan dan membahayakan kesehatan. Oleh karena itu, RUMAT mengajak Sahabat Rumaters untuk mempelajari perbedaan antara mitos dan fakta. Dengan pengetahuan yang benar, kita bisa membuat keputusan bijak untuk hidup lebih sehat. Apa Itu Diabetes? Diabetes bukan hanya soal “kebanyakan gula”. Penyakit ini muncul ketika

Hubungi Kami